Archive for Benua Asia
June 5, 2010 · Filed under Benua Asia, Indonesia, Traditional Games · Tagged Benua Asia, Dolip, Indonesia, Traditional Games
Dolipp… Bijim… 90% dari pembaca pasti pernah mengatakan hal itu (sotoy mode: on). Saya yakin permainan ini cukup populer saat kita masih duduk di sekolah dasar. Lupa bagaimana cara bermainnya? Read this…
Permainan ini membutuhkan lebih dari 1 orang (semakin banyak semakin baik dan seru!!!). Pada awalnya kita menentukan siapa yang ‘jadi’. Banyaknya orang yang ‘jadi’ tergantung pada keinginan para pemain saat itu. Untuk menentukan yang ‘jadi’ ini dapat menggunakan banyak cara seperti “HOMPIMPA ALLAYOM GAMBREEENGG” atau seperti gambar di bawah ini
Jadi ‘jadi’ ini harus mengejar pemain lain. Apabila pemain lain sudah didekati oleh ‘jadi’, dia dapat mengatakan “DOLIP”. Apabila ia tidak mengatakannya maka pemain tersebut akan berubah menjadi ‘jadi’. Untuk membebaskan diri dari “DOLIP”, ia harus dibebaskan oleh pemain lain dengan cara disentuh dan pemain yang menyentuhnya mengatakan “BEBAS”…
Apakah setelah membaca artikel ini para pembaca sudah ingat kembali permainan tradisional ini? Menurut saya, permainan ini termasuk permainan yang “ABADI”. Knp? Karena permainan ini tidak akan pernah selesai sampai mengatakan “BUYAR-BUYAR” atau sudah tidak ada pemain yang ingin melanjutkan permainan ini atau jam olahraga sudah habis. Hahahha… Saya ingat sewaktu masih SMA, saya dan teman-teman suka sekali bermain permainan ini selama jam olahraga. Total para pemainnya pun cukup banyak, bahkan pernah 17 orang seingat saya… hahahaha
Jadi, permainan tradisional dapat dimainkan oleh siapapun, dimanapun serta kapanpun bukan??? ^^v
By: J_K
June 2, 2010 · Filed under Benua Asia, Japan, Traditional Games · Tagged Benua Asia, Japan, Origami, Traditional Games
Kali ni kita membahas traditional games in Japan. Jepang adalah salah satu negara di asia yang kaya akan permainan tradisionalnya, bahakan permainan tersebut sering dimainkan oleh anak-anak di Indonesia, tidak hanya anak kecil saja yang menyukai permainan tradisonal jepang ini, tapi sampai kalangan remaja Indonesia saat ini (termasuk saya). Salah satu permainan yang tekenal adalah origami.
Siapa yang tidak tahu origami, Origami adalah salah satu hiburan Jepang paling terkenal. Idenya adalah untuk melipat selembar kertas ke dalam bentuk yang berbeda. foto di sini menunjukkan sebuah kubus berongga, helm samurai, dan bangau.
Oleh sebab itu,,, kami menyebut jepang , Negara yang mempunyai permainan tradisional yang unik, karena permainan dari jepang ini yang masi sangat digemari di Indonesia, dan tentunya mempunyai keunikan tersendiri. Bayangkan hanya dari sebuah kertas kita bias membuat bermacam-macam bentuk yang unik dan lucu.
by: RenaTaa
June 2, 2010 · Filed under Benua Asia, China, Traditional Games · Tagged Benua Asia, China, The Knife, Traditional Games
Di Taiwan, ada permainan anak-anak yang disebut Tangan Pisau yang dimainkan oleh anak laki-laki. Aturan adalah sebagai berikut. Para pemain dibagi menjadi dua kelompok. Setiap kelompok memilih sebuah pangkalan seperti dinding atau pohon. Ketika permainan dimulai, semua orang menggunakan nya / tangannya seperti pisau menyentuh kepala atau kaki anggota kelompok lainnya. Jika seseorang disentuh, dia keluar.
Namun, orang-orang yang keluar dapat disimpan. Setelah sambungan tangan dipotong oleh anggota lain yang tidak keluar, semua anggota yang berada di belakang titik potong “” disimpan.
Orang pertama dari setiap kelompok harus menyentuh dasar musuh, dan anggota lainnya yang keluar harus menahan tangan orang yang pertama di barisan orang-orang yang berada di luar. Ketika semua anggota kelompok baik di luar, yang menang kelompok lain.
Sebenarnya masih banyak lagi permainan tradisional yang berada di negeri tirai bamboo ini, berhubung terbatasnya waktu dan tempat, so, kali ini kami hanya membahas 4 permainan yang cukup seru untuk dimainkan anak Indonesia. See u next post guys..^^
by: RenaTaa
June 2, 2010 · Filed under Benua Asia, China, Traditional Games · Tagged Benua Asia, Catch the Chicks, China, Traditional Games
Catch the Chicks Ini adalah permainan tradisional anak-anak di negara China. Anak-anak memainkan permainan berpura-pura mereka adalah elang, ayam, dan beberapa anak ayam. Semua berdiri di belakang ayam betina berturut-turut, dan mencoba yang terbaik untuk melindungi anak-anaknya.
Ketika permainan dimulai, elang berusaha menangkap anak ayam. Jika seorang cewek ditangkap oleh elang, lalu elang memenangkan permainan, dan cewek yang tertangkap adalah elang dalam permainan berikutnya. Permainan ini sangat populer di kalangan anak-anak di Negara china. Sangat cocok untuk bermain dalam kelompok. Anak-anak menyukai permainan ini. Bahkan permainan ini juga dimainkan sampai ke anak-anak Indonesia.
by: RenaTaa
June 2, 2010 · Filed under Benua Asia, Traditional Games · Tagged Benua Asia, Sam Pal Ming, Traditional Games
Berikutnya permainan korea yang juga tak kalah serunya yaitu, Sam Pal Ming
Sam Pal Ming berarti baris antara Korea Selatan dan Korea Utara. biasanya memainkan permainan ini di area parkir. Ada lima orang di setiap tim, dan satu tim adalah tim pertahanan dan blok tim lain untuk mencegah mereka pergi ke daerah yang ditandai dengan bendera. Kerjasama di antara anggota tim adalah kunci untuk menang.Dalam permainan ini, kita dapat belajar bagaimana bergerak cepat dan bijaksana dan bagaimana mengikuti aturan karena kita tidak dapat mengubah aturan-aturan dalam hal apapun.
Jika Anda adalah membela tim, masing-masing satu di tim Anda memiliki tanggung jawab untuk baris Anda sendiri dan bagian sendiri. Jika Anda tidak dapat memblokir anggota tim lain dengan tag mereka, tim Anda akan kehilangan permainan.
Ini adalah permainan yang baik, bukan hanya karena menyenangkan, tetapi juga karena memberikan kita banyak kesempatan untuk belajar kerjasama dan tanggung jawab!
by: RenaTaa
June 2, 2010 · Filed under Benua Asia, South Korea, Traditional Games · Tagged Benua Asia, Chang-Gi, South Korea, Traditional Games
Negara Korea Selatan adalah negara yang mempunyai tradisi paling kuat, mereka mempertahankan budayanya. bagaimana dengan permainan tradisionalnya??? Di Korea Selatan terdapat permainan catur yang bernama Chang-gi (Catur Korea).
Meskipun sangat mirip dengan catur Barat, Chang-gi memiliki papan bermain sedikit berbeda, keping, dan aturan. Seperti permainan yang paling strategis, aturan dapat dengan mudah mengambil, tapi keterampilan pemain yang baik membutuhkan waktu lama untuk belajar..
by: RenaTaa
June 2, 2010 · Filed under Benua Asia, Japan, Traditional Games · Tagged Ayatori, Benua Asia, Japan, Traditional Games
Siapa yang tidak tahu permainan ini, permainan yang terkenal di Indonesia dengan sebutan karet gelang. Di jepang asalnya permainan ini disebut dengan Ayatori.
Hal ini juga umum dianggap permainan anak perempuan. Tujuannya adalah untuk membuat bentuk dengan string, menggunakan jari-jari Anda. Dua orang dapat bermain, atau Anda dapat melakukannya ayatori sendirian.
Ketika bersaing, satu pemain memegang tali dalam bentuk tertentu, dan yang lainnya mengambil string sementara membuat bentuk yang berbeda. Orang yang membuat kesalahan dan reruntuhan bentuk dimaksudkan kalah. Bentuk bisa dinikmati untuk keindahan ajaib mereka. Beberapa orang mencoba ayatori untuk membuat sesuatu yang akan mengejutkan teman-teman. contoh diatas melihatkan bagaimana cara membuat sapu, mudah kok..
by: RenaTaa
June 2, 2010 · Filed under Benua Asia, Malaysia, Traditional Games · Tagged Benua Asia, Malaysia, Takraw Ratus Raga, Tradisional Games
Patutlah kita mengetahui beberapa permainan tradisional dari Negara tetangga kita, yaitu Malaysia. Langsung aja kita bahas, check it out guys..
Takraw Ratus Raga, permainan ini biasanya dimainkan oleh 6-12 laki-laki dewasa di lapangan di malam hari. Para pemain akan berkumpul di lingkaran dan permainan akan dimulai dengan salah satu pemain melemparkan bola rotan untuk peserta lain yang berdiri berlawanan dari dirinya. Penerima dapat menendang, memakai kepala atau dada ke bola selama beberapa waktu sebelum mengirimnya ke pemain lain sesuai keinginannya. Ini akan lebih menarik ketika salah satu pemain mampu menjaga bola untuk waktu yang lama tanpa jatuh ke tanah. Sebenarnya permainan ini mirip dengan permainan di Indonesia namanya sepak takraw. Meskipun mirip dengan milik Indonesia permainan ini juga digemari kalangan anak Malaysia.
Sebenarnya banyak permainan Indonesia yang hampir sama dengan permainan di Malaysia ini, seperti layang-layang, gasing,dll.
by: RenaTaa
June 2, 2010 · Filed under Benua Asia, Japan, Traditional Games · Tagged Benua Asia, Japan, Ohajiki, Traditional Games
Selain permainan origami dari Jepang, ada lagi permainan yang sangat seru untuk dimainkan. Permainan ini secara umum dianggap permainan anak perempuan.permainan ini disebut Ohajiki.
Pemain bergiliran membolak-kecil, potongan berbentuk koin yang disebut ohajiki dengan jari-jari mereka, memukul bagian lain. Di masa lalu, mereka menggunakan batu kerikil, atau potongan dari permainan lain, sekarang potongan-potongannya terbuat dari kaca. Ketika bermain, membuat lingkaran dengan ibu jari dan jari telunjuk (atau jari tengah), kemudian disentikkan satu bagian dengan ibu jari Anda.
by: RenaTaa
June 2, 2010 · Filed under Benua Asia, Traditional Games, Turkey · Tagged Benua Asia, Marbles, Traditional Games, Turkey
Marbles (kelereng) adalah salah satu permainan yang paling terkenal di dunia. Tetapi, di tiap-tiap negara memiliki aturang permainan yang berbeda. Kali ini saya akan mencoba untuk menjelaskan bagaimana aturan main dari Marbles ini di negara Turkey.
Pertama-tama, yang pasti para pemain harus memiliki kelerangnya sendiri. Kelereng itu kemudian akan dikumpulakan menjadi satu. Selanjutnya, kita harus membuat bentuk segitiga dari kelereng-kelereng yang ada tersebut. So, besarnya segitiga bergantung pada banyaknya jumlah kelereng.
Setelah segitiga dari kelereng itu terbentuk, ada satu kelereng yang diletakkan di luar segitiga itu. Pemain pertama akan memulai permainan dengan menyentil kelerang hingga kelereng dapat mengenai segitiga yang telah disusun tadi. Jika pemain berhasil membuat kelereng keluar dari segitiga, maka kelereng itu berhak menjadi miliknya. Permainan ini berakhir ketika semua kelereng yang ada dalam segitiga itu telah habis.
Biasanya, semakin banyak kelereng menandakan kekuasaan yang semakin besar. Pada akhir permainan, pemain dengan jumlah kelereng yang paling banyaklah yang akan menjadi ketua kelompok. Dan pastinya, semua pemain ingin memenangkan permainan dan merebut posisi ketua kelompok itu. Ternyata hanya dari permainan yang sederhana ini saja, kita dapat mempelajari tentang kekuatan dan leadership yang diperlukan untuk menjadi seorang pemimpin.
It’s such a good games. What’re u waiting for? Let’s buy some marbels and get started to play it… ^^v
bY: MarshMelLoW~
WorldWide Traditional Games' Blog 